Cimahi, BewaraMedia – Kenaikan harga beras yang cukup signifikan disikapi Pemerintah Daerah Kota Cimahi dengan cepat. Melalui kerja sama dengan Perum Bulog Cabang Bandung, Dinas Perdagangan Koperasi UKM dan Perindustrian Kota Cimahi mengadakan Operasi Pasar Beras Murah di Cimahi Technopark, Selasa (27/02).
“Beras yang disediakan pada Operasi Pasar Beras Murah kali ini adalah jenis beras medium. Operasi Pasar Beras Murah beras medium dilakukan di 15 kelurahan di Kota Cimahi. Adapun sasaran dari kegiatan ini adalah seluruh warga Kota Cimahi yang dibuktikan dengan KTP sesuai domisili,” ujar Penjabat (Pj) Wali Kota Cimahi, Dicky Saromi.
Dicky menyatakan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk membantu meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok dan sebagai bentuk perhatian pemerintah kepada masyarakat.
“Kegiatan Operasi Pasar Murah khususnya beras, dilakukan hari ini setelah kita melihat perkembangan harga beras di tengah masyarakat mengalami kenaikan. Operasi ini merata untuk seluruh Kecamatan dengan total 30 ton, dan setiap kelurahan mendapatkan 400 pack beras dengan harga yang sama seperti harga di gudang Bulog,” ungkapnya.
Dicky juga menekankan perlunya kolaborasi dari semua pihak dalam mengendalikan inflasi dan menyatakan optimisme bahwa Kota Cimahi dapat mandiri dalam pemenuhan pangan.
“Terkait stok beras, meski terjadi kenaikan harga, saya menjamin stok beras di Kota Cimahi cukup untuk memenuhi kebutuhan warga. Dengan Operasi Pasar Murah ini, kami berharap dapat mengurangi beban masyarakat, menstabilkan harga beras, dan menekan laju inflasi di Kota Cimahi,” pungkasnya.
Adapun jenis beras yang digunakan pada Operasi Pasar adalah beras medium import kemasan 5 kg dengan harga dari Bulog sebesar Rp10.600,- per kg atau Rp53.000 per 5 kg. Setiap warga hanya bisa membeli sebanyak satu pack per orang.
Jurnalis: MEL