Padang, Bewaramedia – Semen Padang menelan pil pahit kekalahan 1-2 saat menjamu Arema FC dalam lanjutan pekan ke-11 Super League.
Pertandingan yang digelar di Stadion Haji Agus Salim pada Senin (3/11/2025) malam, semakin membuat tim berjuluk Kabau Sirah terpuruk di dasar klasemen.
Kekalahan ini memperpanjang tren negatif Semen Padang menjadi tujuh kekalahan beruntun di Super League.
Dengan hanya mengoleksi empat poin dari 10 pertandingan, Semen Padang kini terdampar di posisi juru kunci. Sementara itu, Arema FC berhasil memperbaiki posisinya dengan naik ke peringkat tujuh klasemen sementara berkat koleksi 15 poin.
Tim tamu, Arema FC, tampil impresif dan berhasil unggul lebih dulu pada menit ke-30. Valdeci menjadi pemecah kebuntuan setelah sukses memanfaatkan umpan matang dari Dalberto, mengubah skor menjadi 1-0.
Jelang turun minum, tim Singo Edan semakin di atas angin. Hanya berselang sebelas menit dari gol pertama, Arema berhasil menggandakan keunggulan.
Gol kedua dicetak oleh Dalberto, yang kali ini sukses mengonversi umpan dari Arkhan Fikri setelah melakukan penetrasi apik ke kotak penalti. Skor 2-0 untuk Arema bertahan hingga babak pertama usai.
Di babak kedua, Semen Padang berupaya keras mengejar ketertinggalan dua gol. Harapan sempat muncul setelah wasit memberikan hadiah penalti kepada tuan rumah. Cornelius Stewart yang maju sebagai eksekutor sukses menjalankan tugasnya dengan sempurna, membuat kedudukan berubah menjadi 1-2 pada menit ke-67.
Gol penalti tersebut memantik semangat para pemain Semen Padang untuk mencari gol penyama kedudukan. Tekanan gencar dilancarkan, namun sayang, hingga peluit panjang dibunyikan, skor 1-2 tidak berubah, memastikan Arema FC membawa pulang tiga poin. (cnn)
